SENTRA PENJUALAN IKAN CUPANG KEDIRI

HUBUNGI TELECENTER KEDIRI JAYATI TELP 0354-673209

SENTRA PENJUALAN IKAN CUPANG KEDIRI

HUBUNGI TELECENTER KEDIRI JAYATI TELP 0354-673209..

SENTRA PENJUALAN IKAN CUPANG KEDIRI

HUBUNGI TELECENTER KEDIRI JAYATI TELP 0354-673209

SENTRA PENJUALAN IKAN CUPANG KEDIRI

HUBUNGI TELECENTER KEDIRI JAYATI TELP 0354-673209

IKAN CUPANG HIAS MERAH ( NEW COLECTION )

HUBUNGI TELECENTER KEDIRI JAYATI TELP 0354-673209

Sunday 30 November 2014

Lorong Gelap

Lorong Gelap Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang lelaki berjalan menyusuri deretan pertokoan di tepi jalan. Tampaknya ia berusia sekitar 25 tahun bila diperhatikan dari kulit wajahnya yang mulai kasar, dan jejak kumis yang dicukur seadanya. Ia datang dari tempat yang jauh dan sepertinya ia tak berhenti, meski hanya untuk mandi atau membersihkan wajahnya. Rambut hitamnya tampak kusam oleh debu dan sinar matahari, dan keringat membasahi kaos biru yang membalut tubuhnya yang kurus. Matahari tak terlalu panas hari itu, meski langit tampak begitu jernih. Tak bisa ku bayangkan alasan ia hanya mengenakan baju kaos dalam perjalanan yang cukup jauh. Lelaki itu terlalu sederhana bahkan lebih menyerupai seorang gembel yang kebingungan mencari tempat berteduh dengan rasa cemas agar tak di usir oleh orang-orang yang memandangnya dengan tatapan risih bahkan tak jarang penuh benci.

Ia semakin mendekat, namun satu hal yang sangat menarik perhatianku adalah sorot matanya. Ia memancarkan keteguhan dan kesungguhan dan ketenangan yang membingungkan jika kau menatapnya. Tatapan yang dingin seolah menembus jiwamu bagai sebilah parang besar merobek daging, dan mengguncang batin yang gelap dipenuhi kesuraman. Lelaki itu, dengan kepala tegak tanpa senyuman ataupun ekspresi lainnya, kemudian duduk di sebuah kursi kayu di hadapanku.

“Aku Homer.”
... baca selengkapnya di Lorong Gelap Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday 29 November 2014

Kesatria Dari Ujung Desa

Kesatria Dari Ujung Desa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kumel, dekil, polos dan apa adanya itulah salah satu gambaran tentang Hendar kecil. ia adalah salah satu anak ke 4 dari 5 bersaudara. Hendar sendiri tumbuh dalam keluarga yang bisa di katakan sangat sederhana atau serba kekurangan dalam sisi ekonomi. hidup serba kekurangan sudah menjadi hal yang biasa bagi hendar, tetapi ia tak hanya diam menyaksikan apa yang keluarganya rasakan, Hendar selalu berusaha mensiasati hal tersebut dengan berbagai macam tindakan kreatifnya, seperti berjualan es lilin, kacang rebus, jagung rebus milik tetangganya yang berbaik hati untuk membantu. dan gambar mewarnai yang hendar buat sendiri untuk di jual di sekolah dasar tempat ia menimba ilmu serta hendar juga berjualan kantong kresek di pasar tradisional. Tak ada sedikit pun rasa malu, canggung yang menghantuinya, tapi yang ada hanya semangat dan percaya diri.

Setiap pagi Hendar pergi ke sekolah untuk melaksanakan kewajibanya sebagai pelajar, sambil membawa beberapa dagangan untuk dijajakan. sedangkan sepulang sekolah ia tak langsung b
... baca selengkapnya di Kesatria Dari Ujung Desa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tuesday 25 November 2014

Pertemuan 5 Sahabat

Pertemuan 5 Sahabat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Suara Adzan Mengalun Indah memanggil hamba Allah untuk menjalankan sebuah kewajiban yaitu sholat subuh. Sejenak Sang surya menampakkan cahaya terangnya. Suara ayam berkokok mengiri kemunculan sang surya. Suasana pagi yang indah tuk awali sebuah perjalanan kehidupan. Hidup yang penuh misteri tuk dipecahkan. Ada yang bilang hidup adalah sebuah perjuangan, hidup adalah sebuah dramatisme atau cerita yang tak ada habisnya sebelum hembusan nafas terakhir. Penuh dengan suka cita dan duka nestapa.
Mentari pagi yang muncul dari arah timur seakan menjadi saksi awal hariku. Waktu itu jarum panjang jam di dinding masih di angka 6 tapi aku harus sudah meninggalkan rumahku yang terletak di ujung kota Kudus. Hari ini tepat hari sabtu, sekolahku mengadakan acara persami. Acara yang diadakan oleh Dewan Galang SMP 9 Bintang Ini di ikuti oleh 200 siswi. Dengan karisma abu-abu aku diantar oleh kakakku menuju SMP ku tercinta.
Sesampai di sekolah aku bertemu dengan teman-temanku. Beberapa menit kemudian suara lantang dari kakak pembina sudah terdengar memenuhi telingaku
“Siap Gerak!“, para siswi bergegas menata barisannya masing-masing. Seketika suasananya menjadi sangat hening.
“Sebelum kita berangkat, kita akan mengecek barang-barang yang akan kita bawa”, suruh kakak pembina
“Baik, kak“, sahut para siswi dengan serentak.
Serentak para siswi mengecek barangnya masing-masing, term
... baca selengkapnya di Pertemuan 5 Sahabat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Saturday 22 November 2014

Naluri Penyembuhan Diri Dalam Menanggulangi Stress

Tuesday 18 November 2014

Meja Kayu

Meja Kayu - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Suatu ketika, ada seorang kakek yang harus tinggal dengan anaknya. Selain itu, tinggal pula menantu, dan anak mereka yang berusia 6 tahun. Tangan orangtua ini begitu rapuh, dan sering bergerak tak menentu. Penglihatannya buram, dan cara berjalannya pun ringkih.

Keluarga itu biasa makan bersama diruang makan. Namun, sang orangtua yang pikun ini sering mengacaukan segalanya. Tangannya yang bergetar dan mata yang rabun, membuatnya susah untuk menyantap makanan. Sendok dan garpu kerap jatuh ke bawah. Saat si kakek meraih gelas, segera saja susu itu tumpah membasahi taplak.

Anak dan menantunya pun menjadi gusar. Mereka merasa direpotkan dengan semua ini. "Kita harus lakukan sesuatu," ujar sang suami. "Aku sudah bosan membereskan semuanya untuk pak tua ini." Lalu, kedua suami-istri ini pun membuatkan sebuah meja kecil di sudut ruangan.

Disana, sang kakek akan duduk untuk makan sendirian, saat semuanya menyantap makanan. Karena sering memecahkan piring, keduanya juga memberikan mangkuk kayu untuk si kakek. Sering, saat keluarga itu sibuk dengan makan malam mereka, terdengar isak sedih dari sudut ruangan. Ada airmata yang tampak mengalir dari gurat ker
... baca selengkapnya di Meja Kayu - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ditooo… Apa Lagi (Part 2)

Ditooo… Apa Lagi (Part 2) - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Bbrrr… pagi yang dingin, hujan rintik-rintik menghiasi suasana pagi dari balik jendela kaca kamar Dito. Dito terduduk di tepi tempat tidurnya dengan masih terkantuk-kantuk, sembari menguap beberapa kali Dito melangkah ke kamar mandi, mencuci muka, lalu langsung cabut dari kamar mandi. Dingin… buat males mandi aja nih, akhirnya Dito memutuskan ke kantor tanpa mandi (hiii… jorok). Setelah urusan badan selesai (cuci muka dan berganti pakaian) dan menyemprotkan body spray cukup banyak ke badannya, Dito bergegas menuju ruang makan. Disana Bik Ipah sudah menyiapkan sayur lodeh lengkap dengan sambal dan ikan asin. Wuihhh… sedap… ayo makan. Untuk urusan sambal Bik Ipah jagonya… pedas abis, tapi nikmat dan ngangenin. Selesai urusan perut Dito segera menyambar tasnya lalu bergegas ke kantor.

Sip… lah cuaca cerah, walau masih ada sedikit mendung bergelanyut di ufuk barat. Ditto segera memacu motornya menuju tempat kerjanya. Wah… lha kok mulai gerimis… dan ups… kenapa tambah deras… basah… basah. Benar-benar gawat nih… mana gak bawa pakaian ganti pula, alamat bakalan kedinginan di kantor nih. Dito segera menepikan motornya mengenakan jas hujan yang membuatnya lebih mirip batman daripada superman (maklum jas hujannya warna abu-abu gelap bukan warna merah, jubahnya superman kan warnanya merah).

S
... baca selengkapnya di Ditooo… Apa Lagi (Part 2) - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Thursday 13 November 2014

Gifts For Gladys

Tuesday 11 November 2014

Mungkin Ya, Mungkin Tidak

Mungkin Ya, Mungkin Tidak - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada jaman dahulu, ada sebuah desa di mana tinggal seorang tua yang sangat bijaksana. Penduduk desa percaya bahwa orang tua itu selalu dapat menjawab pertanyaan mereka atau memecahkan persoalan mereka.

Suatu hari, seorang petani di desa itu datang menemui orang tua yang bijak ini dan berkata dengan putus asa, ?Pak Tua yang bijaksana, tolonglah saya. Saya sedang mendapat musibah. Kerbau saya mati dan saya tak punya binatang lain yang dapat membajak sawah! Bukankah ini musibah paling buruk yang menimpa saya?? Orang tua yang bijak tersebut menjawab, ?Mungkin ya, mungkin tidak.? Petani itu bergegas kembali ke desa dan menceritakan kepada tetangga-tetangganya bahwa orang tua yang bijak itu kini sudah menjadi gila. Tentu saja inilah musibah terburuk yang dialaminya. Mengapa orang tua itu tidak melihatnya?

Namun, keesokan harinya tiba-tiba muncul seekor kuda yang masih muda dan kuat di dekat tanah milik petani itu. Karena tak punya kerbau lagi untuk membajak sawahnya, petani itu berpikir untuk menangkap kuda itu sebagai ganti kerbaunya. Dan akhirnya ditangkapnyalah kuda itu. Betapa gembiranya si petani. Membajak sawah tak pernah
... baca selengkapnya di Mungkin Ya, Mungkin Tidak - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Monday 10 November 2014

Respons Pembeda

Respons Pembeda - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Untuk waktu yang cukup lama saya sering memikirkan pertanyaan sederhana ini: apa sih faktor terpenting yang membedakan trainer dan pembicara publik jempolan dengan trainer dan pembicara publik yang biasa-biasa saja?

Faktor latar belakang pendidikannya bisa saja muncul sebagai jawaban pertama atas pertanyaan tersebut. Bukankah orang-orang yang terpelajar dan bergelar sarjana, magister, master, apalagi doktor bidang studi tertentu banyak yang menjadi trainer dan pembicara publik yang handal? Mungkin ada benarnya. Namun tak sulit mencari contoh orang-orang bergelar yang merupakan pembicara membosankan.

Faktor kecerdasan emosionalnya mungkin menjadi jawaban lain. Mereka yang punya kontrol diri baik dan pandai membawakan diri dalam pergaulan sosial, tentu akan menjadi trainer dan pembicara publik yang handal. Saya sepakat. Namun cukup mudah untuk menyebutkan nama sejumlah kawan yang luas pergaulannya, memiliki jaringan sosial luar biasa, namun sebagai trainer dan pembicara publik, ia tidak nampak memesona.

Bagaimana dengan faktor sertifikasi dalam bidang yang spesifik, seperti sertifikasi MBTI, DISC, atau NLP dan berbagai variannya? Bukankah mereka yang memiliki sertifikasi dalam bidang-bidang yang terkait ilmu psikologi dan ilmu syaraf terapan; lebih khusus lagi mereka yang mempelajari jenis-jenis kecenderungan kepribadian dan jurus-jurus komunikasi intrapersonal maupun interpersonal, bahkan ilmu pemrograman otak dan pikiran bawah sadar; seharusnya menjadi trainer dan pembicara publik yang luar biasa? Seharusnya demikian, saya kira. Masalahnya, saya mengenal secara pribadi kawan-kawan dengan segepok sertifikasi internasional dalam bidang-bidang tersebut, yang tidak menunjukkan kualitas prima ketika memai
... baca selengkapnya di Respons Pembeda - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

SGM

Friday 7 November 2014

Forgiveness Is The True Healer

Thursday 6 November 2014

DARI JENDELA KE JENDELA

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - DARI JENDELA KE JENDELADari jendela ke jendela mereka meminta uang. Mereka tak ragu untuk langsung mengatakan, ‘om minta uang om’. Dari mana mereka dan akan ke mana mereka, mungkin tak pernah dipusingi oleh orang-orang dibalik jendela-jendela itu. Ada yang membuka jendelanya dan menyodorkan uang. Celah jendela yang terbuka pun lebarnya hanya cukup untuk memindahkan uang dari dalam ke luar. Berapa banyak dari kita yang sering menemui mereka yang adalah anak-anak pada masa usia sekolah ini? Mereka bisa kita temui hampir di setiap lampu lalu lintas, bahkan mereka bisa muncul di depan pagar rumah anda. Banyak dari mereka yang tidur di jembatan penyeberangan, di pinggir jalan, dan di tempat-tempat lainnya yang tidak mengganggu orang lain namun menghiasi pemandangan mata Anda. Ada satu kisah tentang mereka. Suatu hari, salah satu dari mereka menghampiri mobil yang dikendarai oleh seorang pemuda berdasi. Seperti biasa, anak itu segera memainkan alat musik sekadarnya yang dibuat dari botol plastik diisi dengan pasir. Baru satu baris dia melantunkan lagu, si pemuda berkata, “Dik, sudah, tidak perlu bernyanyi lagi, saya sedang pusing siang ini”. Lalu pemuda itu melanjutkan, “Mungkin adik bisa menjawab saya, menurut adik apa yang dicari oleh orang seperti saya ini?” “Teman bermain”, jawabnya sederhana. Si pemuda diam sejenak sambil memperhatikan lampu lalu-lintas yang segera berubah menjadi hijau. Dia menjadi kikuk dan tidak memperhatikan adik kecil itu lagi. Anak itu pun pergi karena mobi....
... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang

Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : KUPU-KUPU GIOK NGARAI SIANOK

SESUAI perjanjian yang dibuat para Datuk Luhak Nan Tigo sebelum berpisah di Ngarai Sianok, Datuk Kuning Nan Sabatang dari Luhak Agam dan Datuk Bandara Putih dari Luhak Limapuluh Kota selepas sholat Asar telah berada di rumah gadang kediaman Datuk Panglima Kayo di Batu Sangkar. Turut kepada gelarnya, Datuk Panglimo Kayo adalah Datuk paling kaya dibandingkan dua Datuk lainnya termasuk Datuk Marajo Sati. Tidak heran kalau rumah gadang kediamannya berdiri megah bergonjong lima. (rumah gadang: rumah besar)

Setelah apa yang terjadi di Ngarai Sianok pagi hari itu, Tiga Datuk pimpinan tiga Luhak merasa perlu dengan segera merundingkan tindakan apa yang akan mereka lakukan sesudah Datuk Marajo Sati yaitu yang menjadi Datuk Pucuk atau Datuk Pimpinan dari Tiga Datuk Luhak Nan Tigo diketahui menyimpan seorang gadis Cina cantik belia di dalam goa kediamannya di Ngarai Sianok.

Ternyata Datuk Panglimo belum sampai di rumah gadang.

"Aneh", kata Datuk Kuning Nan Sabatang. "Seharusnya Datuk Panglimo Kayo lebih dulu tiba daripada kita..."

"Mungkin ada yang dilakukannya lebih dulu sebelum pulang ke sini. Kita nantikan saja. Mudah-mudahan sebentar lagi beliau datang..." Berujar Datuk Bandara Putih.

Sementara menunggu kedatangan Datuk Panglimo Kayo, dua datuk tadi duduk bersila di lantai rumah gadang sambil bercakap-cakap dan menikmati hidangan yang disuguhkan orang rumah yaitu kopi hangat serta goreng pisang.

"Datuk Kuning Nan Sabatang, kalau benar Datuk Pucuk Marajo Sati menyimpan gadis Cina itu di dalam goanya, saya sungguh kecewa, sungguh sedih. Bagaimana mungkin Datuk Pucuk mau berbuat seperti itu. Istrinya di Koto Gadang yang kemenakan Datuk Panglimo Kayo selain cantik juga masih muda belia. Datuk juga kita ketahui taat pada agama, patuh pada adat lembaga. Ap
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #168 : Mayat Kiriman Di Rumah Gadang - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sunday 2 November 2014

Tongkat Penuntun

Saturday 1 November 2014

Saringan Tiga Kali

Saringan Tiga Kali - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jaman Yunani kuno, Dr. Socrates adalah seorang terpelajar dan intelektual yang terkenal reputasinya karena pengetahuan dan kebijaksanannya yang tinggi. Seorang filsuf.

Suatu hari seorang pria berjumpa dengan Socrates dan berkata, "Tahukah anda apa yang baru saja saya dengar mengenai salah seorang teman anda?"

"Tunggu sebentar," jawab Dr. Socrates. "Sebelum memberitahukan saya sesuatu, saya ingin anda melewati sebuah ujian kecil. Ujian tersebut dinamakan Ujian Saringan Tiga Kali."

"Saringan tiga kali?" tanya pria tersebut.

"Betul," lanjut Dr. Socrates.

"Sebelum anda mengatakan kepada saya mengenai teman saya, mungkin merupakan ide yang bagus untuk menyediakan waktu sejenak dan menyaring apa yang akan anda katakan. Itulah kenapa saya sebut sebagai Ujian Saringan Tiga Kali."

"Saringan yang pertama adalah KEBENARAN. Sudah pastikah anda bahwa apa yang anda akan katakan kepada saya adalah benar?"

"Tidak," kata pria tersebut,"sesungguhnya saya baru saja mendengarnya dan ingin memberitahukannya kepada anda".

"Baiklah," kata Socrates. "Jadi anda sungguh tidak tahu apakah hal itu benar atau tidak. Sekarang mari kita coba saringan kedua yaitu: KEBAIKAN."

"Apakah yang akan anda katakan kepada saya mengenai teman saya adalah sesuatu yang baik?"

"Tidak, sebaliknya, mengenai hal yang buruk," jawab pria tersebut.

"Jadi," lanjut Socrates, "anda ingin mengatakan kepada saya sesuatu yang buruk mengenai dia, tetapi anda tidak yakin kalau itu benar. Anda mungk
... baca selengkapnya di Saringan Tiga Kali - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kesadaran